Minggu, 10 November 2019

EVALUASI STRATEGI BISNIS DAN PERANCANGAN BALANCED SCORECARD DI PT POINT BREAK INDONESIA

Author

  1. Mochamad Soelton
  2. Anwar Prabu Mangkunegara
Abstract 
Business competition is increasingly competitive and today's economic turbulence requires PT. Point Break Indonesia as a company must be able to deal with it. Performance measurement is based only on the financial aspect is felt to be inadequate in assessing the performance of a company. Performance of the company covers a very wide aspect Last decade, the balanced scorecard is one of the most successful concept and design widely used in the discussion of corporate strategy, using the four perspectives in the measurement of financial, customer, internal business processes, and learning and growth. Balanced scorecard can help companies to translate the vision, mission and strategy into action by stimulation utilizing non-financial and financial indicators that are all intertwined in a causal relationship to find a comprehensive corporate performance. Balanced scorecard provides a framework and integrative thinking for management and other stakeholders to control the important changes in the organizational dynamics of competition. Many companies that have used this method and feel quite able to raise his performance, but if it is not sustainable then the development of their business will not be as expected.

Keywords : Balanced Scorecard, Business Strategy and Design.

Kesimpulan
. Kesimpulan Evaluasi Strategi Bisnis Balanced Scorecard
  1. PT. Point Break Indonesia menerapkan Balanced Scorecard untuk mengukur kinerja organisasi dan merancang strategi organisasi.
  2. Penyusunan Balanced Scorecard PT. Point Break Indonesia berdasar pada Rencana Bisnis 2010 yang menjadi acuan perusahaan dalam menjalankan operasinya. Hal ini menyebabkan beberapa tahapan dalam penyusunan scorecard tidak lagi dilalui oleh PT. Point Break Indonesia Tetapi atas hasil perbandingan antara Scorecard PT. Point Break Indonesia dengan rencana bisnisnya terdapat beberapa strategi pendukung (inisiatif strategis) untuk mencapai sasaran-sasaran perusahaan belum terintegrasi ke dalam scorecard tersebut. Untuk mengintegrasikan strategi-strategi yang belum terintegrasi tersebut, beberapa alternatif ukuran baru diusulkan untuk melengkapi scorecard yang sudah ada, salah satunya adalah, employee compliance index Ukuran ini untuk menerjemahkan strategi pemberdayaan karyawan agar mempunyai kapasitas kemampuan yang memadai untuk menjalankan operasi sehingga proses internal bisnis perusahaan bisa berjalan secara maksimal. Dalam evaluasi atas ukuran-ukuran ini juga ditemukan pengulangan ukuran (yaitu secara substansi mengandung kesamaan) sehingga menyebabkan proses pengukuran kinerja menjadi tidak efektif karena perhatian manajemen menjadi tersebar. 
Kesimpulan Perancangan Balanced Scorecard

Balanced Scorecard memberikan kerangka kerja dan berpikir yang integratif bagi manajemen dan stakeholders lain untuk mengendalikan perubahan-perubahan penting secara organisasional dalam dinamika persaingan. Sistem pengukuran kinerja perusahaan lazimnya menggunakan pendekatan keuangan. Namun pendekatan ini dirasa kurang tepat karena menggunakan data historikal dan lebih mencerminkan kondisi dimasa lalu serta tidak mengukur hal-hal yang intangible di dalam perusahaan. Atas dasar kelemahan dari pendekatan keuangan tersebut maka dalam penelitian ini dilakukan balanced scorecard dalam mengukur kinerja perusahaan, dimana dalam pendekatan terdapat balanced scorecard pengukuran-pengukuran hal hal yang intagible menjadi tangible. Hal ini diharapkan akan semakin meningkatkan kinerja perusahaan. Disamping itu, penerapan strategi yang dilakukan oleh perusahaan selama ini hanya berdasarkan kebijakan dan keputusan manajemen sehingga tidak dapat seiring dengan para karyawan. Berdasarkan analisis SWOT yang telah dilakukan dan dicerminkan dengan strategy maps dari balanced scorecard maka ditemukan strategi yang diharapkan seiring dan sejalan dengan seluruh komponen perusahaan. Pada akhirnya strategi yang lahir dari dalam perusahaan ini di harapkan akan lebih dijiwai oleh seluruh komponen perusahaan sehingga akan mendongkrakkan performance perusahaan. Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah : 
  1. Financial perspective : dalam perspektif ini sasaran strategis yang hendak dicapai oleh PT. Point Break Indonesia adalah meningkatkan pendapatan melalui ekspansi permodalan dan membuka cabang di mancanegara. Dengan pengukuran yang dilakukan adalah persentase revenue dari pelanggan baru, persentase revenue dari pelanggan lama dan persentase renevue growth serta probability dengan membuka pasar dunia, yaitu di Singapore, Malaysia, Thailand & Sydney Australia. 
  2. Customer perspective : perspektif ini menghasilkan sasaran strategik meningkatkan mutu layanan kepada pelanggan dan meningkatkan jumlah tokotoko baru di mall kelas menengah atas. Masing-masing sasaran strategik tersebut menggunakan pengukuran sebagai berikut: meningkatkan mutu layanan kepada pelanggan menggunakan jumlah complain yang diterima akibat pelayanan pelanggan dibandingkan jumlah kedatangan dan transaksi pelanggan ke toko sebesar 0.05 persen, meningkatkan jumlah toko-toko baru di mall kelas menengah atas menggunakan perbandingan jumlah toko yang ada dengan jumlah toko yang dimiliki kompetitor dalam satu mall, competitive price menggunakan perbandingan harga perusahaan dengan harga pesaing untuk jasa yang sama, brand name menggunakan jumlah pelanggan yang memilih perusahaan karena brandnya, variety of service menggunakan jumlah perbaikan pelayanan tiap tahun dan jumlah jasa baru yang ditawarkan tiap tahun, maintain customer relation menggunakan jumlah kunjungan ke pelanggan yang dilakukan setelah transaksi dan lamanya proses penyelesaian apabila ada complain. Perspektif ini mendorong peningkatan kepuasan pelanggan yang pada akhirnya akan meningkatkan customer retention selanjutnya akan mendukung tercapainya tujuan perusahaan dalam financial perspective.
  3.  Internal business perspective : sasaran strategik yang dilakukan dalam perspektif ini adalah minimize error, maintain good network, minimize distribution channel dan loyalty member sistem. Dalam sasaran strategik ini: pengukuran yang dilakukan adalah claim ratio dan ketepatan waktu pengiriman invoice untuk minimize error, customer satisfaction untuk maintain good network. Hal –hal yang terkait dengan internal business customer perspective.
  4. Learning & growth perspective : sasaran sasaran strategik yang hendak dicapoai dalam perspektif ini adalah improve employee capability, technology that facilities process improvement dan culture for continuous improvement. Masingmasing sasaran strategi tersebut memiliki pengukuran, pengukurannya sebagai berikut: program pendidikan dan pelatihan, jumlah karyawan berkualitas yang direkrut dan jumlah karyawan yang dirotasi jabatan baru untuk improve employee capability, percent of customers who can track order status electronically untuk technology that facilities process improvement dan number of new process ideas generated, number of employee process ideas implemented, performance improvement from employee suggestions and actions untuk culture for continuous improvement.
Dengan menerapkan balanced scorecard diharapkan dapat membantu manajemen dalam menganalisa hubungan timbal balik dan keterkaitan dari keempat perspektif yang ada. Dalam sistem pengukuran kinerja dengan menggunakan balanced scorecard, harus diperhatikan bahwa kunci sukses dari penerapan keseluruhan strategi adalah transparansi manajemen yang memungkinkan seluruh komponen dapat mengetahui kekurangan dan kelebihan masing-masing sehingga dapat segera melakukan perbaikan yang dibutuhkan.Penerapan balanced scorecard akan mendorong perusahaan dalam melakukan integrasi seluruh rangkaian strategi perusahaan dan memberi gambaran strategi serta analisa sebab akibat atas keseluruhan kegiatan dan kinerja perusahaan. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

THE INFLUENCE OF INNOVATION MANAGEMENT TOWARDS THE BUSINESS PERFORMANCE OF GARMENT INDUSTRIES IN INDONESIA

Author Yanto Ramli Mochamad Soelton Paijan Abstract The objective of this research is to analyze the influence of unique resources...